[Purworejo], [16 September 2025] – Inspektorat Daerah Kabupaten Purworejo melaksanakan pemeriksaan tata kelola di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) RAA Tjokronegoro selama 7 (tujuh) hari mulai 8 sd 16 September 2025. Kegiatan pemeriksaan ini dipimpin oleh tim dari Inspektorat melalui Inspektur Pembantu I yang membidangi, dengan melibatkan Pengendali Teknis, Ketua Tim, serta anggota pemeriksa.
Pemeriksaan tata kelola dilakukan untuk memastikan pengelolaan rumah sakit berjalan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, prinsip akuntabilitas, serta mendukung peningkatan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Fokus pemeriksaan mencakup aspek manajemen layanan, pengelolaan sumber daya manusia, keuangan, sarana-prasarana, hingga kepatuhan terhadap standar operasional prosedur.
Dalam sambutannya, perwakilan Inspektorat menyampaikan bahwa pemeriksaan ini bertujuan memberikan nilai tambah bagi RSUD. “Kami ingin agar pengelolaan rumah sakit dapat berjalan lebih tertib, transparan, dan mampu meningkatkan mutu layanan kesehatan. Hasil pemeriksaan nantinya akan menjadi rekomendasi untuk perbaikan ke depan,” ungkapnya.
Direktur RSUD RAA.Tjokronegoro dr. Doni Prihartanto, MPH menyambut baik pemeriksaan ini dan berkomitmen untuk menindaklanjuti rekomendasi yang diberikan. “Kami terbuka terhadap masukan dari Inspektorat sebagai upaya bersama meningkatkan kualitas tata kelola dan pelayanan bagi masyarakat,” ujarnya.
Dengan adanya pemeriksaan tata kelola ini, diharapkan RSUD RAA Tjokronegoro semakin profesional, akuntabel, dan dapat memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas bagi masyarakat Kabupaten Purworejo. (imj)
Pemeriksaan Tata Kelola BLUD Pada RSUD RAA Tjokronegoro
Rakor Internal Irban I
Inspektorat Daerah Purworejo Gelar Komunikasi Internal, Perkuat Koordinasi dan Kinerja
Kunjungan Studi Banding Inspektorat Daerah Kabupaten Kebumen
“Inspektorat Purworejo Gelar Larwasda Klaster Terakhir, Perkuat Tata Kelola Menuju Desa Mandiri dan Bersih”
“Inspektorat Purworejo Gelar Larwasda 2025: Optimalkan Tindak Lanjut Pengawasan Menuju Desa Mandiri, Bersih, dan Terpercaya”